Aku Tak Butuh Teman

Assalamu'alaikum guys!

Apa kabar kamu? iya, kamu :) #apasihDan :p
Hari ini hari jumat kan ya, mumpung lagi selow dan ada ide buat nulis, jadilah buka blog udah agak berdebu ini. wkwkwk.

Well, langsung aja yah. Yang lagi baca tulisanku ini pasti pernah ngerasain masa kecil kan? masa SD yang menggemaskan. Dan kalo diinget-inget lagi pasti bakalan kangen banget deh. Kangen sm apanya? ya semuanyaa dong!
Kangen sm suasananya, tempatnya, kenangannya (ahay :p), dan yang pasti sama orang-orangnya ya. Yap.Kangen sama temen-temen kecil yang dulu pernah sama-sama ingusan, sama-sama masih suka ngompol, sama-sama suka nangis rebutan cowok, eh maksudnya rebutan jajan. Daaan lain sebagainya.

Nah, waktu aku masih SD nih, awal-awal aku mulai bersosialisasi sama temen-temen satu sekolah dan pertama kalinya juga kenal yang namanya pertemanan atau persabatan atau friendship. Intinya kita saling berinteraksi satu sama lain, ngobrol, curhat, jalan bareng, kongkow (anak SD kongkow kaya apa yak) dan lain sebagainya. Seru kan? Ah enggak juga. Bagiku, pengalaman pertemananku waktu SD malah sedikit pahit. Kalo ibarat makanan ya kaya oseng-oseng pare gitu. Berhubung aku gak suka pare jadi kujadikan istilah aja yah. Jadi ceritanya waktu SD aku suka dibully sama temen-temen di kelas karena mungkin aku lebih cantik dari mereka? atau lebih pinter? hahaha Boro-boro. Yang jelas dulu waktu kecil aku dekil, item, dan ranking di kelas pun gak pernah masuk 10 besar. wkwk

Terus, awal mula sering dibully karena apa? nah, aku ceritain dikit yak. Jadi dulu di sekolah ada satu geng gitu yang pasti ada ketua gengnya kan ya. Tapi ketua gengnya itu mood-nya suka berubah dadakan. Setiap hari pasti adaaa aja satu anak yang bakal dikucilkan selama seharian itu. Dia bakal gak disapa, gak diajak belajar bareng yang diadain tiap sore, gak diajak main, dsb. Pokoknya jadi gak punya temen gitu deh. Sendiri di pojokan, jongkok, sambil ngelap ingus dan ngeliatin temen-temen yang lain pada main. hahaha sedih banget gak sih. Nah aku niiih yang paling sering jadi sasaran. Sampe-sampe tiap aku mau berangkat ke sekolah aku berbisik dalam hati "pasti hari ini aku yg dicuekin" atau "pasti hari ini anak lain yang dicuekin". Tapi biasanya doanya itu kebalikannya. Kalo aku berfirasat hari ini mau dikucilkan, pasti nanti gak dikucilkan dan sebaliknya. Makanya tiap pagi aku selalu menanamkan ke otak kalo aku bakal dicuekin. Dan bener, waktu sampe sekolah ada anak lain yang ud dikucilkan. Tapi kadang suka meleset juga sih. hahahaha.

Jadiiii, intinya apa? Intinya pengalamanku waktu SD itu bikin aku trauma untuk menjalin sebuah hubungan pertemanan (asik :p). Pokoknya mulai saat itu aku menanamkan ke diriku kalo aku bisa melakukan segalanya sendiri tanpa bantuan mereka. Akhirnya aku tetep punya temen sih tapi ya sekedar temen,  Itupun cuma satu dua. Gak ada yang jadi sahabat banget. Aku lebih suka memendam semua masalah sendiri karena memang aku gak percaya sama temen. Dan aku percaya kalo aku sendiripun bisa tetep hidup.

Sampe akhirnya aku mulai beranjak dewasa dan bertemu dengan orang-orang dari berbagai daerah, berbagai suku, agama, ras, golongan, gender (kalo ini pasti :p). Terlebih lagi waktu kuliah. Mengingat semua temen-temenku berasal dari berbagai penjuru Indonesia bahkan dari penjuru dunia. Aku mulai mikir, (jadi kamu baru mulai mikir sejak kuliah Dan? selama ini ngapain aja? :D). Bahwa sebenarnya kitapun butuh orang lain untuk berbagi. Berbagi pengalaman, berbagi rasa, berbagi kebahagiaan, berbagi semangat, berbagi senyuman dan lain sebagainya. Dan yang paling penting kita punya teman itu untuk bisa saling mengingatkan, saling bertumbuh bersama menjadi lebih baik, saling memotivasi satu sama lain, dan saling menguatkan jika ada masalah. Dan ternyata Allah juga memerintahkan hambanya untuk saling berteman. Nih kalo gak percaya.

Dan orang-orang mukmin laki-laki dan orang-orang mukmin perempuan, sebagian mereka menjadi para penolong bagi sebagian yang lain. Mereka menyuruh yang ma’ruf, mencegah yang munkar, dan melaksanakan shalat secara berkesinambungan, menunaikan zakat, dan mereka taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan dirahmati Allah. Sesungguhnya, Allah Maha Perkasa, lagi Maha Bijaksana (At-Taubah :71)

Masih belum percaya? Liat hadist di bawah ini deh :)

Perumpamaan orang-orang mukmin dalam hal saling mengasihi, saling menyantuni dan saling membantu seperti satu jasad, apabila salah satu anggota menderita, seluruh anggota jasad itu merasakan demam dan tidak tidur. (riwayat Al Buchori dan Muslim dari Nu’man bin Basyir).

Nah, terus gimana biar temen-temen kita nyaman berada di dekat kita? Untuk bisa menjali sebuah pertemanan yang sehat ada tahapan-tahapannya nih.Yang pertama kita harus ta'aruf. Kalo kata orang, tak kenal maka tak? Ta'aruf.. pinteerrrrr. Jadi taaruf itu saling mengenal satu sama lain. Mengenal fisiknya, sifatnya dan lain sebagainya. 

Yang kedua, tafahum (saling memahami). Kalo ada temen kita yang sensi, ya ngomongnya yg halus dan jangan menyakiti. Kalo ada temen kita yang suka becanda, ya jangan diambil hati (meskipun bagiku ini susah. haha) ya gitu lah ya pokoknya. Biar kita bisa saling nyaman satu sama lain (ciyeee saling nyaman :p).

Yang ketiga, ta'awun (saling tolong menolong). Percaya deh kalo orang yang suka nolong pasti bakal ada yang nolong juga saat dia kesusahan. Kalo kata hadist nih :
“Dan Allah akan selalu siap menolong seorang hamba selama hamba itu selalu siap menolong saudaranya.”
Aku pernah denger juga sih kalo orang minta tolong ke kita bantulah sebisa kita. Jangan menolak. (Abis ini banyak yg minta tolong ngerjain tugas nih. Oke. aku minta tolong juga ke orang lain. hahaha). 

Nah itu tuh tahap-tahap dalam berteman atau berinteraksi dengan orang. Semoga tulisan ini mendatangkan manfaat meskipun cuma dikit. Aamiin. 

Udah dulu kali yah, udah mau pulang nih. hehe sampe ketemu lagi di tulisan-tulisan berikutnya!
See ya! :)

Hello 2017!

Hello there!

Alhamdulillah memasuki tahun yang baru. 2017! Yeaayyyyyyy!!!

Tahun baru dengan semangat yang baru. Semangat menuntut ilmu, semangat berbagi, dan semangat dalam segala hal. Hari ini sebenernya gak tau sih mau posting apa di blog. Cuma kangen aja gak nulis disini. hehe

Okedeh. Selamat menyusun resolusi-resolusi di tahun 2017 dan semoga resolusi-resolusi tersebut bukan hanya membawa perubahan bagi diri sendiri tapi juga bermanfaat untuk orang banyak.

Oh ya, di tahun ini aku punya kata-kata penyemangat baru yaitu "Stay Positive and Productive!".
Ada yang pernah bilang kalo orang hidup tapi tidak bergerak (tidak beraktivitas) berarti sebenernya dia sudah "mati". So, aku pengen banget jadi pribadi yang lebih produktif di tahun 2017 ini dan tentunya dalam hal yang Positif. Sebenernya kata positif disini juga bermakna untuk selalu berfikir positif kapanpun dan dimanapun berada. Karena jika fikiran kita selalu positif maka tidak akan cepat marah, fikiran jadi jernih, dan menjadi pribadi yang lebih solutif.

Jadi, yuk sambut 2017 ini dengan semangat positif dan produktif.
Bismillahirrahmanirrahim...Semoga segala sesuatunya dimudahkan di tahun ini.

Happy New Year everyone! :)

17 Facts About Me

Assalamu'alaikum!

Halo semuanya! Hari ini kayaknya aku selow banget yak. Sehari sampe nulis blog 2 kali. Tapi gak papa mumpung kerjaan lagi gak banyak dan lagi mood nulis.

Mungkin masih banyak orang yang belum tau tentang aku secara lebih dalam. Jadi aku pengen nulis beberapa fakta tentang diriku. Check this out!

1. Aku lahir pada tahun 1993 dimana di angkatanku lebih muda setahun. Karena harusnya 1992.
2. Aku anak pertama dari 2 bersaudara. Dimana adikku cowok dan umur kami terpaut 5 tahun tapi untuk jenjang sekolahnya terpaut 7 tahun. Karena aku kemudaan dan dia ketuaan di angkatannya.
3. Menyanyi adalah hal yang paaaliiing aku sukai. Selain melepas stres juga sebagai cara membahagiakan diri sendiri.
4. Aku pernah menulis Fakultas Kedokteran UGM sebagai pilihan pertamaku waktu masuk kuliah. Tapi akhirnya yang keterima adalah pilihan kedua.
5. Aku pernah hampir masuk kedokteran Universitas Brawijaya tanpa tes tapi karena berkasnya terselip atau bagaimana selama pengiriman jadi akhirnya gak masuk haha (ini mah takdir Allah Dan kamu harus masuk jke jurusan Teknik Geologi).
6. Aku kayaknya seuprit dari siswa SMA yang lebih milih study tour ke Bandung dibandingkan ke Bali haha.
7. Selama kuliah aku lebih suka organisasi dibanding kuliah (wah kalo ini jangan ditiru. Harus seimbang semuanya ya :p).
8. Aku paling gak suka sama ulet bulu. Kalo lihat pasti langsung teriak ketakutan. Dari pada ulet aku lebih mending milih liat ular (tapi no contact ya. Liat aja dari jauh :p).
9. Aku paling gak suka kalo makan tapi gak ada sambel. Karena aku pecinta makanan pedas. hehe
10. Aku lebih suka camilan berupa kripik-kripik pedas atau sejenisnya dibandingkan dengan kue-kue basah maupun bolu-boluan.
11. Aku lebih suka film horor daripada film action. wkwk (for some people this is a stupid thing, but i like it!) Sensasinya kaget2 nyeremin. Tapi untuk film-film action tertentu aku suka.
12. Aku salah satu penggemar drama-drama korea. Drama korea yang bikin aku jadi ketagihan nonton drama-drama yang lain adalah The Moon Embrace The Sun. Meskipun sebelumnya aku udah suka sama Full House. Tapi setelah itu aku gak ngikutin lagi. Baru setelah nonton The Moon Embrace The Sun aku jadi ketagihan sama drama-drama korea.
13. Aku lebih suka memulai sesuatu tapi sering susah untuk menyelesaikannya. hehe (Oke, ini salah satu sifat aku yang sampe sekarang masih aku perbaiki. So far so good sih. Udah mulai sering introspeksi dan evaluasi diri biar jadi lebih baik).
14. Aku bisa nyanyi dengan cengkok ala ala dangdut yang kata kebanyakan orang itu susah (apa sih Dan gak penting banget. haha).
15. Untuk pekerjaan tertentu yang butuh konsentrasi, aku lebih suka menyendiri dibandingkan berkumpul dengan teman-teman.
16. Di rumah, aku di panggil dengan nama "gendut" bukan Dani. Terlebih oleh orang tua dan saudara-saudara dekat yang tau aku dari kecil. Do'a orang tua memang yang paling mustajab yak.
17. Aku gampang nangis kalo ada sesuatu yang bikin sensi atau sedih.

Yap. Itu 17 fakta tentang diriku yang mungkin tidak semua orang tau. Gak ada maksud apa-apa sih cuma pengen nulis tentang ini aja. Sekalian aku evaluasi dan memahami siapa dan bagaimana sebenarnya aku (Asik :p)

Oke deh. Sampe ketemu lagi ya di tulisan-tulisanku berikutnya!
Oh iya, selamat liburan buat semuanya! Have a nice holiday!! :D

Festival Of Lights 2016!

Assalamu'alaikum!

Halo halo halo!
Selamat hari jumat mubarak!
Hari ini aku mau cerita pengalamanku liat Festival of Lights di Gardu Pandang Kaliurang, Yogyakarta. Jogja emang gak ada matinya sih kalo tentang hiburan. Apalagi buat mahasiswa2 yang haus akan kebahagian. wkwk. Festival of Lights (diselenggarakan oleh Pemerintah Sleman dan masih akan berlangsung sampe 29 Januari 2017. Waktu kunjungan dibuka dari jam 17.00-22.00 WIB. Saranku sih bagi temen2 yang tinggal di sekitar UGM berangkat sore aja biar bisa puas foto2 dan nikmatin suasana kaliurang. Oh ya, jangan lupa buat bawa jaket. Karena dingin banget dan anginnya yang super kenceng. Tapi pengalamnku setelah jalan2 dan gerak sana sini gak pake jaketpun gak kerasa dingin kok.

Buat masuk ke area Kaliurang-nya sendiri ada retribusi 4000 (naik motor sendiri), 6000 (naik motor boncengan). Kalo masuk ke festivalnya sendiri hari senin-kamis (Rp.15.000) dan hari jumat-minggu (Rp.20.000). Ya cukup terjangkau buat kalangan mahasiswa kaya aku. hehe.

Setelah kamu nglewatin pintu masuk ke area Kaliurang, kamu bakal disuguhi lampion-lampion lucu di sepanjang jalan Kaliurang sebelum sampe ke area festivalnya sendiri. Aku kira udah sampe di area festivalnya, ternyata itu baru lampion-lampion selamat datang. Oh ya, satu lagi kalo kesana yang jelas jangan sendirian yah. Dijamin bakal kesepian dan nangis di pojokan (lebay :p). Lebih seru kalo berangkat bareng temen2. Selain rame, kalo mau foto-foto ada yang motoin :p

Ini beberapa foto pesta lampion di Bukit Turgo, Gardu Pandang Kaliurang yang mungkin bisa kamu pake buat referensi.

Camping di Pantai Sundak!

Assalamu'alaikum!

Waah seneng banget akhirnya bisa login lagi ke blog ini setelah berlama-lama cari alamat email dan password yang dipake buat blog ini. haha. Maklum udah lama gak pernah update-update lagi.

Well, sebenarnya blog ini buat catatan pribadi aja sih. Biar kalo udah tua (aamin umurnya sampe tua) hehe, bisa buka-buka blog ini sambil mengingat kenangan-kenangan masa muda. Ceilah :D
Tapi kalo temen-temen ada yang mau baca juga boleh semoga tulisannya bermanfaat! (kebanyakan enggak sih haha).

Oke, kali ini aku mau cerita tentang pengalamanku camping di pantai. Yap. Akhirnya bisa campiingggg!!! Meskipun cuma di pantai. haha (seneng banget). Ini pertama kalinya aku camping setelah camping pramuka pas SD. Pas jaman SMA pernah juga sih, tapi ya gitu, namanya sih camping tapi tidurnya di gedung sekolah wkwk.

Oh iya, aku ceritain dulu deh. Jadi sekarang aku udah jadi mahasiswa (lagi). Alias ambil S-2 di Teknik Geologi UGM (Alhamdulillah :)) Nah, aku diajakin sama temen2 S-2 buat camping di Pantai Sundak. Yang belum tau Pantai Sundak, yaitu salah satu pantai yang ada di Gunung Kidul sederet sama Pantai Kerakal. Untuk rutenya sendiri kami lewat jalan Wonosari. Yaa kurang lebih 2 jam sampe di depan pantai. hehe

Nah, formasi kami ada 9 orang, 5 cowok dan 4 cewek. Disana ada tempat persewaan tenda buat orang-orang yang mau nge-camp. Tapi buat temen2 yang takut basah atau becek atau harus tidur di kasur yang empuk disana juga disediain tempat penginapan persis di depan pantai! Kami lebih memilih untuk nge-camp di pinggir pantai. Bayangannya sih biar sorenya bisa menikmati sunset dan malemnya bisa memandang langit penuh bintang-bintang kejora. Tapi apalah daya, mendung dan gerimis datang hingga tengah malam.

Akhirnya, pas sampe sana kami langsung mendirikan tenda (sebenernya bukan kami sih. Ya beberapa orang diantara kami), selebihnya ngapain? ada yg sibuk makan, nyiapin alat masak (ini masih mending), atau jadi komentator. haha Tapi kita bekerja sesuai peran dan kemampuannya masing2. Aku? jelaaas dong yang mendokumentasikan semua kegiatan :p

Sore sampe malam hari aku dan temen2 cewek sibuk masak dan cowok2 sibuk ngobrol dan tak jarang jadi komentator juga. Nih aku kasih liat foto-fotonya ya!

Mohon maaf jika kualitas foto kurang baik, but it will be one of my best day in my life! haha

Kemudiaaan, malam pun menjelang. Awalnya bosan dan gak tau mau ngapain tapi akhirnya jadi ngobrol ngalor-ngidul yang menurutku itu momen berharga kalo kita mau tau karakter temen-temen kita. Mulai dari cerita kehidupan, sampe cerita horor yang berakhir lucu! hahaha Suasanya pas banget. Malem, dipinggir pantai dan ditemani deburan ombak yang menggebu-gebu menabrak karang (apaasiiih :D)

Sampe pada (hampir) tengah malem, kita main kembang api. Yeaaayyyy!! Meskipun hujan rintik-rintik gak papa lah ya masih tetep semangat kok :D

Seruuuuuuu!! mungkin ini bisa jadi alternatif kegiatan kalo temen2 di pantai (meskipun gak penting sih tapi berkesan. Dijamin deh) wkwkwk

Pas tengah malem kami akhirnya berdiam diri di pinggir pantai hanya untuk menikmati deburan ombak dan pasang tertinggi! untung airnya gak sampe masuk ke tenda. Akhirnya kamipun tertidur pulas. Oh ya, kami ada 3 tenda. 2 tenda cowok dan 1 tenda cewek. Tapi masih nyaman kok meskipun cuma berempat. Apalagi kalo yang disampingmu adalah orang2 terkasih (eaaaaaa :p aku khawatir yang baca blogku ada yg GE-ER).

..................................................................

Pagi hari pun menyapa..

Sejuuuuk banget pas bangun subuh. Liat laut tu rasanya bersyukuuur banget udah dikasih nikmat hidup, sehat, berkecukupan semuanya, dan punya temen2 yang superr!! (agak gak nyambung ya antara laut sama syukur. yaudah disambung2in aja). Alhamdulillahirobbil'alamiin. Semakin banyak kita melihat ciptaan Allah semakin tunduk dan takjub kita kepada-Nya. 

Setelah beres2 pagi, kami akhirnya mantaaaiii. Foto2, mainan pasir sampe balap lari di pasir. Udah jelas ya hasilnya aku yang paling belakang. haha

Kanan kiri aku semua masih jomblo ya (tetep jualan)

Asiiik gayanya looo udah kaya model semua (tapi gagal wkwk)

Kalo yang ini aku gak tau sih gaya apaan. Capung mau terbang??

Daaaan, akhirnya setelah sarapan pagi sama udang dan ikan, kami pun cus langsung pulang. Eh mampir dulu ding ke Pantai Baron. Habis itu makan Nasi merah dan Walang. Alhamdulillah sampe rumah masing-masing dengan selamat ;D

Hikmahnya siih dari perjalanan ini yang jelas sebagai sarana refreshing (sejenak meninggalkan rutinitas sehari-hari yang kadang bikin bosen), nambah temen, bisa lebih tau karakter temen2, tau cara pake nasting haha, tau cara menikmati kebersamaan (asik), dan yang paling penting bisa menikmati ciptaan Allah SWT dan akhirnya kita bisa selalu bersyukur diberikan nikmat tiada tara untuk bisa hidup sampe saat ini dan menikmati pantai!

"Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala penjuru-Nya dan makanlah sebagian dari rezki-Nya. Dan hanya kepada-Nya-lah kamu (kembali setelah) dibangkitkan" QS. 67:15


Okee sampe disini dulu yaah. Semoga aku bisa berpijak di bagian2 bumi Allah yang lain. Aamiin.
Sampe ketemu lagi di cerita-cerita selanjutnya ya! :)

Terjebak di Tengah Lautan Maluku

Halo semua!

Hari ini aku mau cerita pengalamanku terjebak ditengah-tengah laut. 

Waktu KKN tahun 2013 yang lalu, kami kan memilih lokasi di Halmahera Selatan. Yang belum tau ceritanya silahkan baca postinganku sebelumnya ya hehe.

Waktu itu adalah hari minggu. Jadi untuk melepas penat setelah mengerjakan program-program kkn, kita refreshing dulu boleh dong ya :)

Nah, kami memutuskan untuk pergi ke Pulau Nu Sara yang kata orang-orang sana bagus dan biasa buat piknik gitu. Tapi pulaunya itu gak berpenghuni lho. Disana banyak pulau-pulau kecil gak berpenghuni dengan pantai-pantai yang indah banget. 

Akhirnya, kita berangkatlah dengan 2 kapal. Sekitar 25 orang bersama-sama dengan warga. Setelah semua bekal siap, kapalpun melaju dengan kencang dan meninggalkan desa tempat kami tinggal yaitu Desa Bajo. Oh ya, jadi rumah-rumah di Desa Bajo itu adalah rumah kayu yang dibangun langsung di atas laut. Jadi ya kalo kita tidur, bawahnya langsung laut. hehe. Tapi ada juga beberapa rumah yang udah gak di atas laut. Udah pake semen juga bangunannya. Nih kalo mau liat..

Nah ini pas kita udah siap mau berangkat. yuk guys cusss!

Setelah sampai Pulau Nu Sara, kamipun gak tahan liat air pantai yang melambai-lambai. Akhirnya kami ada yang berenang dan ada yang main pasir. Oh ya, kamipun tak lupa membawa mama-mama piara. Nah, kalo di Maluku, khususnya di Bajo, orang tua yang mengasuh kami atau yang rumahnya menjadi tempat tinggal kami akan disebut mama dan papa piara. Mama piaraku namanya mama Juk, dan papa piaraku namanya Papa Acun. Aku akan selalu merindukan kalian mama, papa. Semoga suatu saat aku bisa kesana lagi ketemu kalian. aamiin :)

Nah ini dia mama-mama piara. Mama piaraku yang sebelah kanan ya. hehe

Setelah kami asik main, akhirnya kami pulang nih. Satu kapal berangkat dulu. aku termasuk kapal yang terakhir. Sampe di tengah laut (setengah perjalanan lah), tiba-tiba mesin kapal kami mati. Dan sialnya lagi semua penumpang kapalku adalah ANAK-ANAK. Nah tuh, gimana coba. Akhirnya kamipun terombang-ambing di lautan sekitar 30 menit. Selama itu, lagi panik-paniknya, malah ada temenku yang sengaja nyegur ke laut buat berenang. hadeeeeh. Ada yang teriak-teriak minta tolong, ada yang lepas baju terus melambai-lambaikan bajunya ke udara. Dikira mau nyegat mobil di tol kali yak. ckck. Jujur waktu itu aku panik banget soalnya waktu itu aku belum bisa berenang. Di kolam aja tenggelem. Apalagi ini di Lauuuut. Mamaa pengen pulaaang :(

Sampe entah karena angin apa tiba-tiba kapal yang pertama jalan tadi putar balik melihat kondisi kami. Maklum lah ya khawatir soalnya kapal yang satunya isinya emak-emak sama bapak-bapak semua. Terus kapal kita akhirnya dirapatkan ke kapal yang satunya. Di tali, set set set. Jadilah kapal dempet. haha

Terus aku pindah ke kapal yang satunya untuk mengurangi berat kapal. hahahaha. Dan alhamdulillah kamipun sampai rumah dengan selamat :)

Itu pengalaman yang paling menegangkan selama hidupku. hehe. Coba kalo kapal yang satu gak balik lagi. Gak tau gimana nasib kita..

Tapi sungguh, kejadian itu jadi mengingatkanku betapa kecilnya aku dibanding ciptaan Allah seperti laut yang begitu luas dan dalam. Semoga sebuah perjalanan menjadikan kita selalu takjub akan kebesaran Allah dan senantiasa menundukkan kepala karena rendah hati.

Sampai ketemu di cerita-cerita selanjutnya! :)

Bintang Laut Nu Sara

Halo guys!

2 tahun sudah kami (tim kkn) meninggalkan Desa Bajo, Halmahera Selatan. Bagi yang belum tau Bajo silahkan baca postinganku yang sebelumnya. hehe

Kangeeen. jadi inget masa-masa indah disana. ceilah :p

Salah satunya yaitu pengalamanku pergi ke Pulau Nu Sara. Pulau yang biasa menjadi objek wisata orang Desa Bajo. Letaknya si gak jauh-jauh amat. Paling 15 menit naik katingting (kapal kayu). 

Jadi, waktu itu sebagai anggota kkn yang baik, kita mau merealisasikan program kita yaitu bangun gapura (anak baik :p). Trus kan butuh pasir. Nah, uniknya nih, disana gak usah susah-susah beli pasir kaya di Jawa. Cukup ke pinggir pantai, trus keruk deh pasirnya. Angkut pake karung, bawa pulang ke rumah. hehe

Waktu itu kami berangkat pagi sekitar jam 7. Kami berangkat ber10 orang kalo gak salah pake kapal kayu bermesin gitu ambil pasir. Sesampainya disana, biarlah cowok-cowok bertujuh yang angkut-angkut pasir. Kita cewek-cewek bertiga asik main pasir dan air di pantai. Maklum ya karena pantainya masih indaaaah banget. Nah pas liat-liat pasir ternyata ada bintang-bintang laut bagus baguss banget. Terus kita tertariklah main sama bintang laut itu. Warnanya jingga corak hitam gitu. 

Oh ya disana juga ada tanaman bakau yang melindungi pulai dari abrasi. Tapi pulaunya emang gak berpenghuni sih.

Nah setelah semua pasir terangkut dan kamipun para cewek puas bermain bintang laut, pulanglah kami ke Desa Bajo lagi untu segera merealisasikan program-program kerja kami :)

Ini niiih foto-fotonyaaa

Semua karung sudah penuuuh, mari kita pulang baang :)